4. Perawatan Kulit Menua (Aging Skin)
Perawatan kulit menua
membutuhkan kosmetik yang mengandung bahan-bahan penghambat penguapan air,
bahan yang dapat menggantikan natural moisturizer fakctor (NMF), bahan
liposon, kolagen, asam, serta kosmetika yang mampu melindungi kulit dari
sinar ultra violet dan melunakkan sel tanduk yang sudah mati.
Perawatan kulit menua adalah tindakan perawatan memperbaharui kondisi
kulit seperti menyamarkan kerut-kerut kulit dan sel kulit yang mengelupas atau
sel tanduk yang sudah mati, sehingga terjadi pembaharuan sel-sel kulit.
Tindakan perawatan untuk kulit menua dilakukan dengan cara :
a. Penyuntikan, yaitu tindakan memasukkan bahan-bahan yang
mengandung kalogen atau lemak yang diambil dari bagian tubuh lainnya seperti
dari bagian panggul, paha atau perut. Efek penyuntikan bersifat sementara yakni
berkisar 3-12 bulan dan hanya dapat dilakukan oleh dokter. Penyuntikan hanya
dilakukan di daerah yang terdapat kerutan sepeti pada sekitar mata, sekitar mulut
dan dahi.
b. Demabrasi yaitu tindakan skin peeling yang
lebih mendalam dengan menggunakan bagian alat skin peeling yang kasar.
c. Chemical peel yaitu pengelupasan dengan menggunakan
berbagai bahan kimia seperti asam glikolat, asam trikloro, cairan
jessuer dan fenol. Chemical peel tidak dianjurkan digunakan pada
kulit berwarna gelap serta harus menghindari sinar matahari selama 3 - 6 bulan.
Perawatan
kulit menua sehari-hari yaitu :
a. Pembersihan dengan susu pembersih setiap pagi dan malam sebelum
tidur. Hindari penggunaan pembersih tipe sabun.
b. Gunakan pelembab sesuai jenis kulit baik siang ataupun malam.
Pada siang hari selalu gunakan tabir surya.
c. Hindari kosmetik berkadar alkohol tinggi
d. Lakukan pemupukan dengan menggunakan krim-krim vitamin, kolagen,
hormon, krim AHA dan sejenisnya.
Perawatan kulit menua secara berkala dapat dilakukan dengan peremajaan kulit secara dermabrasi atau
skin peeling, face lifting melalui olah raga wajah, totok wajah, akupunktur,
dan akupresur, serta, penenangan kulit (shooting lotion) untuk
mengurangi kemungkinan iritasi pada kulit, penggunaan masker khusus seperti warm
oil mask atau parafin mask, pemakaian krim massage yang bersifat
pemupukan serta melakukan kompres es setelah selesai perawatan agar pori-pori
tertutup kembali.
Face lifting atau pengencangan kulit secara alami, dilakukan tanpa operasi
dan bisa dilakukan sendiri di rumah. Jika dilakukan secara rutin, kulit wajah
yang menua akan tampak cerah dan kencang. Pengencangan kulit ini dilakukan
dengan cara senam wajah. Senam wajah dimulai dengan pemanasan yaitu peregangan
wajah secara perlahan-lahan agar wajah tampak rileks.
Caranya tarik nafas lalu tahan
selama 2-3 menit, lalu keluarkan nafas, setelah itu lakukan gerakan-gerakan
pelafalan A, I, U, E, dan O selama 10 menit. Lakukan sebanyak 5-10 kali
gerakan. Tujuan senam wajah ini adalah agar otot-otot wajah lebih aktif
sehingga kerut-kerut yang terbentuk akibat expression line di bibir bisa
dikurangi.
0 comments:
Posting Komentar