Selasa, 11 Desember 2012

Perawatan Kulit Wajah Berproblem Secara Manual (Part. 5)

Part 5


4.    Perawatan Kulit Menua (Aging Skin)
Perawatan kulit menua membutuhkan kosmetik yang mengandung bahan-bahan penghambat penguapan air, bahan yang dapat menggantikan natural moisturizer fakctor (NMF), bahan liposon, kolagen, asam, serta kosmetika yang mampu melindungi kulit dari
sinar ultra violet dan melunakkan sel tanduk yang sudah mati.
Perawatan kulit menua adalah tindakan perawatan memperbaharui kondisi kulit seperti menyamarkan kerut-kerut kulit dan sel kulit yang mengelupas atau sel tanduk yang sudah mati, sehingga terjadi pembaharuan sel-sel kulit.

Tindakan perawatan untuk kulit menua dilakukan dengan cara :
a. Penyuntikan, yaitu tindakan memasukkan bahan-bahan yang mengandung kalogen atau lemak yang diambil dari bagian tubuh lainnya seperti dari bagian panggul, paha atau perut. Efek penyuntikan bersifat sementara yakni berkisar 3-12 bulan dan hanya dapat dilakukan oleh dokter. Penyuntikan hanya dilakukan di daerah yang terdapat kerutan sepeti pada sekitar mata, sekitar mulut dan dahi.
b. Demabrasi yaitu tindakan skin peeling yang lebih mendalam dengan menggunakan bagian alat skin peeling yang kasar.
c. Chemical peel yaitu pengelupasan dengan menggunakan berbagai bahan kimia seperti asam glikolat, asam trikloro, cairan jessuer dan fenol. Chemical peel tidak dianjurkan digunakan pada kulit berwarna gelap serta harus menghindari sinar matahari selama 3 - 6 bulan.

Perawatan kulit menua sehari-hari yaitu :
a. Pembersihan dengan susu pembersih setiap pagi dan malam sebelum tidur. Hindari penggunaan pembersih tipe sabun.
b. Gunakan pelembab sesuai jenis kulit baik siang ataupun malam. Pada siang hari selalu gunakan tabir surya.
c. Hindari kosmetik berkadar alkohol tinggi
d. Lakukan pemupukan dengan menggunakan krim-krim vitamin, kolagen, hormon, krim AHA dan sejenisnya.

Perawatan kulit menua secara berkala dapat dilakukan dengan peremajaan kulit secara dermabrasi atau skin peeling, face lifting melalui olah raga wajah, totok wajah, akupunktur, dan akupresur, serta, penenangan kulit (shooting lotion) untuk mengurangi kemungkinan iritasi pada kulit, penggunaan masker khusus seperti warm oil mask atau parafin mask, pemakaian krim massage yang bersifat pemupukan serta melakukan kompres es setelah selesai perawatan agar pori-pori tertutup kembali.

Face lifting atau pengencangan kulit secara alami, dilakukan tanpa operasi dan bisa dilakukan sendiri di rumah. Jika dilakukan secara rutin, kulit wajah yang menua akan tampak cerah dan kencang. Pengencangan kulit ini dilakukan dengan cara senam wajah. Senam wajah dimulai dengan pemanasan yaitu peregangan wajah secara perlahan-lahan agar wajah tampak rileks.
Caranya tarik nafas lalu tahan selama 2-3 menit, lalu keluarkan nafas, setelah itu lakukan gerakan-gerakan pelafalan A, I, U, E, dan O selama 10 menit. Lakukan sebanyak 5-10 kali gerakan. Tujuan senam wajah ini adalah agar otot-otot wajah lebih aktif sehingga kerut-kerut yang terbentuk akibat expression line di bibir bisa dikurangi.

0 comments:

Posting Komentar